Thursday 23 August 2007

Tips tenang saat ujian

Pagi ini,aku ujian semantics.harusnya memang masuknya jam 7.30,tapi aku berangkat lebih awal,sudah kebiasaan sejak kuliah,kalo ujian berangkat lebih pagi.selain supaya ga kemrungsung nantinya,juga karena aku biasanya harus menyesuaikan diri dengan tempat yang akan dipakai ujian.,ga tau kenapa,biar ujian tambah nyaman aja.kupikir aku yang terpagi,ternyata di ruangan ujian sudah ada banyak orang.berbeda dengan niatku datang pagi,mereka datang karena ingin memilih tempat duduk.hm...ya ga semuanya sih,ada beberapa yang datang awal karena pingin belajar.aku mah,belajar ya tadi di kos,selebihnya,sampai kampus waktunya me-relax-kan diri.
betapa malang,ternyata ruangannya diubah menjelang detik2 terakhir. sang dosen memutusklan untuk ujian di aula karena memang banyak sekali yang ikut kelas ini,selain angkatanku,dari angkatan atas yang pada ngulang-maaf- banyak banget. akhirnya kami semua pun ke aula. di sana aku memlih tempat duduk depan,seperti biasa.
ada alasan kenapa aku milih di depan.yang pertama aku ga perlu tahu kalo ada temen yang nyontek atau berbuat curang.kedua,kalo aku duduk di depan,aku ga perlu perang batin kalo misalnya ada yang nanya jawaban.heh.menyebalkan. tapi tadi,biarpun duduk di depan,tetep aja kakak tingkat di sebelah pada contek2an.sebel juga sih.jam 8.39 aku selesai,waktu masih 1 jam.berhubung keburu bosen dan jengkel sendiri di dalem kelas,akhirnya aku keluar saja.
setelah meneliti jawaban,dan terkejut karena ternyata hanya statement yang False saja yang diberi reason,dan aku malah juga memberikan penjelasan pada statement yang True,tapi tak apalah,aku lalu ijin pada dosen untuk keluar.
alhasil,di sinilah aku.mengisi blog dengan kekesalan gara2 lagi2 melihat orang yang contek2an di depan mata.
sudahlah,yang berlalu biarlah berlalu...kita songsong hari baru---ga bisa gitu dong!---yowis,diiklaskan saja...
oya ada tips ketika menghadapi ujian agar tetap tenang.it works lho...tapi ini khusus muslim lho ya! biasanya sebelum ujian,aku baca surat An-naas. kata sebuah buku sih bacanya 3kali.walaupun kadang aku cuma 1 kali sih bacanya.
nah,tapi bacanya dengan hati ya.jangan antara niat dan enggak.he3.
selamat mencoba!semoga ujiannya diberikan kemudahan...

4 comments:

oks said...

Idealisme

Saya sepakat dengan keputusan anda.
Saya rasa tidak sulit untuk memulai sebuah idealisme berupa ga nyontek, palagi pas uian. tapi tentu akan sulit mempertahankannya. Kadaang kondisi di lapangan tidak seindah yang anda utarakan, kadang seringkali keadaanya lebih ekstrim, hampir satu kelas ujian semua curang. apakah idealisme kita akan terjaga. Walaupu n dalam akademisi kita mempunyai idealisme yang sangat kuat apaka kita sanggup menahan godaan indahnya kekayaan?
Saya sudah menerapkan idealisme ga nyontek dari SMP atao mungkin SD. Tapi kadang bangkit kadang tumbang, dan tumbangnya sangat sakiiit...apakah kita sanggup istiqomah?Idealisme satu sisi membuat hati kita tenang dan PD, tapi itu mungkin itu menjadi petaka sendiri untuk hati kita, saat PDmenjadi kesombongan yang luar biasa.
Kesimpulannya; tanamkan idealisme dalam diri seorang manusia, ikhlaskan niat untuk mengaharap ridhonya. tidak semua idealisme ada dalam diri semua manusia. Pertahankan idealisme. ..
Semoga Allah meneguhkan hati kami yang selalu ingin memperbaiki kondisi umat kali ini. Tatkala harta, wanita, kedudukan, prestasi, dan dunia menjadi media yang diperbutkan dalam berbagai cara, istiqomahkan hati kami untuk selalu terjaga.

Kampus STAN,
idealisme calon anti koruptor (insya Allah)

f.dian ardi wulandari said...

oks: ya,memang kadang idealisme-contoh yang paling kecil adalah kejujuran saat ujian- pasti ada kalanya melemah.i do realize that.
dan maaf,apa yang saya tulis,hanya merupakan uneg2 yang saya rasakan terhadap keadaan yang memang mengganggu saya.mungkin suatu saat anda pernah merasa bahwa anda telah berusaha maksimal dalam ujian,sedangkan yang lain malah berbuat curang dan itu sangat menggangu...
afwan jika kesannya malah saya protes atau apa,tapi mohon jangan dianggap saya selalu berbeda sudut pandang dengan anda.
selamat memegang amanah baru...semoga bermanfaat-dan insya allah pasti bermanfaat.

danang said...

jangan idealis nggak lulus2 kamu, sekali kali pragmatis.

f.dian ardi wulandari said...

to danang:hm...kalo semua orang jurusan HUKUM seperti anda,bagaimana jadinya?